Thursday, July 17, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

“Brilliant Breakout!” Freddie Woodman Menggebrak Championship

Olahraga 360 Ketika musim 2024/25 bergulir, tak banyak yang menaruh ekspektasi tinggi pada Preston North End. Akan tetapi, di balik “tradisi klub pendiam” itu, muncul satu nama—Freddie Woodman—yang diam-diam menciptakan badai statistik. Kiper berusia 28 tahun tersebut merangkum 17 clean-sheet hingga match-week 43, memecahkan rekor klub dan menyalip Wes Foderingham (Sheffield United) sebagai penjaga gawang tersolid EFL Championship musim ini. Lebih dramatis lagi, Woodman hanya kebobolan lima gol dari titik penalti, membuktikan ketajaman instingnya di momen krusial.

Di mata suporter Indonesia, nama Woodman mungkin masih terdengar “underrated”. Namun, sepak-bola modern tak lagi sekadar branding; angka, refleks, dan rasio penyelamatan berbicara lebih lantang. Kali ini kita menguliti perjalanan kiper jebolan Newcastle United itu—tentang bagaimana ia menjelma benteng Preston, peluang promosi, hingga rumor kepindahan yang menggoda saku klub Premier League.


Lintasan Kilat Freddie Woodman: Dari Akademi Newcastle ke Pahlawan Preston

Lahir di Croydon, anak legenda pelatih kiper Andy Woodman ini memulai karier remaja di Crystal Palace sebelum pindah ke Newcastle (2013). Di St James’ Park, Freddie Woodman dua kali dipinjamkan—Kilmarnock (reward Player of the Month Januari 2017) dan Swansea City (2020/21, 20 clean-sheet). Meski pernah memenangi Golden Glove Championship 2020, jalan menuju starting XI Newcastle terhalang Martin Dúbravka.

Juli 2022 menjadi titik balik. Preston menebus Woodman seharga £1 juta—transaksi “diam-diam” yang kini disebut The Sun “bargain abad ini”. Musim debutnya (2022/23) menghasilkan 20 clean-sheet—sama dengan rekor klub sejak era 1970-an. Panel EFL menyematkan “Team of the Season” padanya. Tahun berikutnya, ia memperbaiki distribusi bola, sukses 62 % long pass, sekaligus menambah berat badan 3 kg otot untuk duel udara.

Satu perpindahan murah, satu rekor clean-sheet—keuntungan ganda untuk Preston.


Statistik & Skillset Freddie Woodman yang Bikin Pundit Takjub

Pakar Sky Sports, David James, menyoroti post-shot expected-goal minus 6,4 (PSxG-G) milik Woodman—artinya ia mementahkan gol yang “secara teori” sudah terjadi enam kali lebih banyak. Refleks kaki menjadi senjata utama: lihat penyelamatan jarak dekat kontra Leeds, menit 88, yang viral di X dengan 6 juta views.

MetodeAngka Musim 24/25Peringkat liga*
Save ratio78 %1st
Long-ball akurat62 %2nd
Clean-sheet17/43 laga1st
Penalti diselamatkan3/81st (bersama Fisher)

*Data resmi EFL hingga 24 Juni 2025

Selain catatan kering, cerita ruang ganti pun beredar. Pelatih Ryan Lowe mengungkap Woodman rutin menghabiskan 20 menit visualisasi usai latihan—menonton ulang tembakan lawan untuk menakar sudut jatuh bola. Metode ini diadaptasi dari kawannya, kiper Inggris Jordan Pickford.

Tak heran, Liverpool Echo memasukkan Woodman dalam radar Everton jika Jordan Pickford hengkang. Sementara itu, Crystal Palace dikabarkan siap mengajukan £15 juta sebagai penerus Sam Johnstone apabila Dean Henderson gagal permanen.


Rumor Transfer Freddie Woodman ke EPL: Realita atau Spekulasi?

Dengan kontrak tersisa hingga 2026, Preston berada di persimpangan: melepas untuk profit atau mempertahankan kunci promosi. Telegraph menyebut dua skenario:

  1. Bid £15 juta musim panas 2025 – Preston untung 14× lipat.

  2. Tahan & promosi – Klub kantongi revenue siaran minimal £110 juta.

Woodman sendiri diplomatis: “Jika Preston naik, saya ingin mencicipi Premier League bersama klub yang percaya pada saya pertama kali.” Namun, agen Will Salthouse dilaporkan telah bertemu perwakilan Wolves—yang butuh pesaing José Sá.

Apapun hasilnya, keberadaan kiper berpaspor Inggris ini memanaskan bursa—menambah daftar shot-stopper lokal berkualitas setelah Ramsdale, Pope, dan Trafford.


Dampak Freddie Woodman Bagi Prestasi & Ekonomi Preston

Angka 17 clean-sheet bukan sekadar statistik personal; Preston kini bercokol di posisi 4 klasemen—jarak tiga poin dari automatic promotion. Fans di Deepdale Stadium mencatat rata-rata kehadiran naik 9 % dibanding musim lalu—survei klub menyebut “jaminan clean-sheet rumah” sebagai alasan.

Di balik layar, sponsor lokal Baxi Boilers memperpanjang kontrak front-jersey karena tayangan highlight BBC kerap menyorot penyelamatan Woodman. Media sosial Preston pun melonjak; video “Save of the Month – Freddie” menembus 1 juta likes TikTok—angka terbesar sepanjang sejarah klub.

Sumber: Sky Sports

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Popular Articles